Berita Terkini

Tingkatkan Kepedulian Terhadap Nilai Demokrasi, KPU Kota Solok Laksanakan Sosialisasi Pendidikan Pemilih

Kota Solok - Rabu(25/8),Komisi Pemilihan Umum Kota Solok melaksanakan kegiatan Fasilitasi Pendidikan Pemilih dengan menggunakan pendekatan evaluatif dari hasil pelaksanaan Pemilihan Tahun 2020 di Aula Kantor Lurah VI Suku. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, kegiatanyang diikuti olehLurah, Sekretaris Lurah, LPMK, Eks PPK, Eks PPS, Eks KPPS, perwakilan RT dan RW, perwakilan Tokoh Adat, Bundo Kanduang, Ketua Pemuda serta perwakilan Tokoh Agama di Kelurahan VI Suku berjalan dengan lancar.

Kegiatan ini sebagai aksi dari tindak lanjut Keputusan KPU RI Nomor 515/PP.06/KPU/VI/2021, tanggal 3 juni 2021 Perihal Kegiatan Fasilitasi Pendidikan Pemilih Tahun 2021 tentangketentuan fasilitasi pendidikan pemilih dengan 5 hal utama yaitu dalam pengkategorian wilayah, materi, metode, pelaporan dan supervisi. Dalam pengkategorian wilayah, daerah dibagi kedalam tiga kategori yaitu daerah dengan partisipasi rendah, daerah dengan tingkat pelanggaran pemilu tinggi, dan daerah yang rawan konflik atau bencana.Dalam hal ini Kota Solok termasuk dalam Kategori Daerah Pengembangan Sistem Sosial dan Pendidikan Pemilih (Sosdiklih) dengan tingkat partisipasi masyarakat diatas 70% (tujuh puluh persen).

Sebelum kegiatan ini dilaksanakan KPU Kota Solok telah melakukan koordinasi dengan Satuan Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Kota Solok. Berdasarkan Surat Nomor 005/154/STCOV-19/SLK/VIII-2021, Satgas Covid-19 Kota Solok pada prinsipnya menyetujui pelaksanaan kegiatan tersebut dengan ketentuan tetap mematuhi protokol kesehatan seperti menyedia tempat cuci tangan, Hand Sanitizer, memakai masker dan mengkoordinasikan kegiatan dengan Polres Solok Kota.

Narasumber dalam kegiatan kali ini ialah Ilham Eka Putra, SE, MM selaku Anggota KPU Kota Solok Divisi Teknis Penyelenggaraan serta Susi Kartikawati, SH, Anggota KPU Kota Solok Divisi Hukum dan Pengawasan.

Berdasarkan hasil Pemilihan Tahun 2020, tingkat partisipasi Pilkada Kota Solok sebesar 76,78%. Hal ini merupakan salah satu capaian terbaik baik dari seluruh Kabupaten/Kota di Sumatera Barat yang melaksanakan Pemilihan Serentak Tahun 2020. "Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, kita sukses dalam menjalankan perhelatan pemilihan kepala daerah di Tahun 2020 di Kota Solok. Ini merupakan usaha dari kita semua, seluruh masyarakat Kota Solok yang memiliki antusiasme yang tinggi dalam menyukseskan perhelatan ini." Ujar Ilham Eka Putra.

Hal tersebut tidak lepas dari kualitas pemilih di Kota Solok yang memiliki pengetahuan dan jiwa demokrasi. "Jika kualitas pemilih sudah berkualitas maka pemimpin yang akan dipilih akan berkualitas juga." papar Susi Kartikawati.

Dalam diskusi yang terbuka dan santai yang berlangsung setelah pemaparan materi oleh dua orang narasumber dalam kegiatan ini, KPU Kota Solok terus menggali informasi, kendala dan permasalahan dilapangan serta kritik saran dan masukkan dari peserta dalam kaitan permasalahan yang terjadi pada saat pemilihan Tahun 2020.

Kegiatan ini merupakan kegiatan kedua dari seluruh rangkaian kegiatan sosialisasi pendidikan pemilih yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Kota Solok. Hari sebelumnya (24/08), KPU Kota Solok telah melaksanakan kegiatan sosialisasi pendidikan pemilih yang dilaksanakan di aula Kantor Lurah Tanah Garam. Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, kegiatan tersebut diikuti olehLurah, Sekretaris Lurah, LPMK, Eks PPK, Eks PPS, Eks KPPS, perwakilan RT dan RW, perwakilan Tokoh Adat, Bundo Kanduang, Ketua Pemuda serta perwakilan Tokoh Agama di Kelurahan Tanah Garam.

Pada kesempatan tersebut hadir sebagai narasumber yaitu ialah Ir. Arif Santoso, Anggota KPU Kota Solok Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat serta Jonnedi, SE, MM, Anggota KPU Kota Solok Divisi Perencanaan, Data dan Informasi.

Berdasarkan hasil Pemilihan Tahun 2020, tingkat partisipasi Pilkada Kota Solok sebesar 76,78%. Hal ini merupakan capaian yang baik dari seluruh Kabupaten/Kota di Sumatera Barat yang melaksanakan Pemilihan Serentak Tahun 2020. "Kuatnya motivasi individu di sebagian besar masyarakat Kota Solok tidak lepas adanya kepercayaan yang tinggi bahwa Pilkada tahun 2020 di masa pandemi bukan menjadi kendala. Antusiasme yang tinggi dari masyarakat di Kota Solok untuk berpastisipasi dalam Pilkada juga ditunjang persepsi positif Pilkada sebagai sebuah pesta demokrasi yang penting untuk diikuti." ujar Arif Santoso,

"Kegiatan Pendidikan Pemilih ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya Pemilu atauPilkada, sehingga diharapkan nantinya partispasi masyarakat dalam Pemilihan selanjutnyadapat lebih meningkatlagi serta kita dapat melihat tantangan dan kesiapan kita untuk pemilu selanjutnya" ujar AnggotaKPU Kota Solok, Jonnedi.

Di akhir kegiatan, KPU Kota Solokmenghimbau kepada Peserta sosialisasi yang hadir supaya nantinya dapat meneruskan informasi pendidikan Pemilih yang disampaikan KPU Kota Solokkepada Masyarakat."Ini merupakan kegiatan yang pertama dari seluruh rencana rangkaian kegiatan Sosialisasi Pendidikan Pemilih yang akan dilaksanakan oleh KPU Kota Solok, Kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan kepedulian masyarakat tentang pentingnya demokrasi dan meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pemilu/pemilihan mendatangyang rencananya akan dilaksanakan pada Tahun 2024." pungkas Jonnedi.

Secara kelembagaan KPU Kota Solok mengucapkan terima kasih kepada stakeholder yang hadir pada kegiatan tersebut dan juga kepada Bapak Lurah Tanah Garam dan Bapak Lurah VI Suku yang telah membantu memfasilitasi kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih ini.(Humas KPU Kota Solok)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 662 kali